Kesan dan Pesan mengenai PKKMB Fisip UNILA 2023

Halo^^
Saya Duta Erlangga dari Prodi HI 23 UNILA akan membagikan sedikit kesan dan pesan saya sebagai peserta PKKMB UNILA 2023..
PKKMB hari pertama dilaksanakan pada tanggal 14 Agustus 2023, saya mengikuti proses PKKMB secara online via zoom..
Disini kami diperkenalkan kepada para pimpinan UNILA mulai dari ibu rektor dan jajaran lainnya..
Beberapa materi juga disampaikan di hari pertama dengan pemateri yang cukup menarik seperti bunda Hj. Eva Dwiana..
Berikut rangkuman materi milik saya di hari pertama:

- Peran mahasiswa di era digital
Dalam era ini, mahasiswa sebagai generasi digital native memiliki keunggulan dalam memahami dan mengadopsi teknologi baru dengan cepat. Memanfaatkan kemajuan digital dan mencari informasi hingga menjalin relasi secara lebih efisien
Peran mahasiswa dalam digitalisasi tidak hanya terbatas pada penggunaan teknologi, tetapi juga mencakup potensi untuk menjadi agen perubahan dalam masyarakat. Mahasiswa dapat mengambil peran aktif dalam mengatasi kesenjangan digital dengan menginisiasi program-program pelatihan digital bagi masyarakat sekitar.

- Pendidikan Tinggi Di Era Revolusi Industri 4.0 Dan Society 5.0
Mahasiswa memiliki peran yang sangat penting dalam menghadapi pendidikan pada era society 5.0, dimana mahasiswa dituntut untuk berfikir kritis, kreatif, serta mampu memunculkan ide-ide atau inovasi baru di tengah-tengah masyarakat yang disugukan dengan teknologi digital.
Di era 5.0 ini sendiri, UNILA sudah menggunakan 3 sistem pembelajaran yang berbeda yaitu : Luring, Daring, dan Hybrid
Semua yang diadopsi unila berdasarkan kementrian, 5 semester inti dari prodi dan 3 semester lainnya dapat dilakukan di luar Universitas.
Ada 8 kegiatan pembelajaran di luar kampus yaitu: Student Exchange, Magang, Membangun Desa, Kewirausahaan, Proyek Independen, Mengajar di satuan pendidikan, Riset, dan Proyek kemanusiaan.

- Kehidupan Berbangsa dan Bernegara
Seluruh masyarakat Indonesia wajib dan memiliki Hak untuk membela negara
Mayoritas Masyarakat Indonesia masih Kurang peduli terhadap bela negara
Sebagai bangsa Timur, kita dikenal dengan keramahannya. Namun, hal ini dapat dimanfaatkan bangsa lain.
Wujud kecintaan terhadap negeri salah satunya adalah: melestarikan budaya lokal dan menyukai produk produk dalam negeri
“Aturan ada untuk di Patuhi!”

- Bahaya Terorisme, Narkoba, Dan Intoleransi
Dalam menghadapi peristiwa intoleransi dan radikalisme yang belakangan ini sering terjadi, mahasiswa harus mengambil sikap bijak. Kalangan mahasiswa sebagai generasi milenial harus membekali diri dengan pemahaman agama yang baik sehingga dapat terhindar dari ajakan-ajakan bersifat ekstrem yang menjerumuskan. Kelompok teroris yang mengatasnamakan agama memang hanya berjumlah sedikit, tetapi mereka bisa terus berkembang dan meneror sehingga harus diwaspadai.

- Pengembangan Karakter Mahasiswa (Unggul dan Inovatif)
Sikap Karakter dapat dikatakan terbaik jika kita gigih dalam suatu hal, kesempatan yang ada jangan disia siakan, jadikan Harapan orang tua menjadi motivasi untuk terus berjuang jangan terpengaruh dengan tipuan dunia maya.

Di hari kedua PKKMB juga saya ikuti secara online, di hari kedua ini disampaikan beberapa materi yang dipandu bapak Gubernur Ir. H. Arinal Djunaidi:

- Kampus Merdeka Tanpa Kekerasan Seksual
Sosialisasi, diskusi, dan pelatihan merupakan hal yang penting untuk mengatasi tindak kekerasan seksual di kampus.

Memberikan pemahaman dan keterampilan kepada mahasiswa, dosen, dan staf akademik di kampus agar terhindar dari perilaku kekerasan seksual.

segala bentuk kekerasan seksual yang dilakukan dengan persetujuan maupun tanpa persetujuan merupakan perbuatan yang bertentangan dengan norma dan etika yang berlaku di Indonesia.

Selain penyampaian Materi, pada hari kedua PKKMB juga diisi dengan pengenalan UKM kepada para maba..
Mulai dari Teknokra, KOPMA, Mapala, Dll..

Nah, pada hari ke 3 PKKMB barulah saya mengikuti secara offline, jadwal berlangsung dari jam 7 pagi sampai 11 siang..
Beberapa materi pengenalan lingkungan perkuliahan disampaikan pada hari ke 3
Ada acara break time karaoke juga^^

Adapun materi yang disampaikan pada hari ke 3 adalah:

- Ekosistem Perguruan Tinggi
perguruan tinggi diharapkan dapat berperan sebagai ekosistem yang menggerakkan dan memantik potensi yang dimiliki mahasiswa dalam penyiapan masa depan.

- Sistem Perkuliahan dan Pemimpin Pembimbing Akademik
Penjelasan sistem pendidikan di perkuliahan dan pengenalan sistem Dosen pembimbing Akademik kepada mahasiswa baru

- Pengembangan Karakter Mahasiswa
Mahasiswa berkarakter biasanya adalah seorang yang taat menjalankan ibadah kepada Tuhannya, memiliki kecerdasan spritual dalam melakukan kegiatan kesehariannya dan selalu mendasari aktifitasnya dengan niat beribadah.
Mahasiswa berkrakter lebih dewasa dalam menyikapi persoalan yang datang menghampirinya.
Menghadapi masalah dengan tenang, optimis,dan penuh percaya diri.
Menyelesaikan studi dengan memadukan prinsif “Kuliah Selesai Tepat Waktu dan di Waktu yang Tepat”.

- Hak Dan Kewajiban Mahasiswa
Penjelasan tentang hak dan kewajiban mahasiswa yang ada pada Surat peraturan Rektor tentang Hak dan Kewajiban Mahasiswa

Nah, hari terakhir PKKMB tepatnya tanggal 18 Agustus adalah puncak acaranya?
Di hari terakhir ini kami dikenalkan dengan organisasi mahasiswa, para mahasiswa berprestasi dari UNILA..
Diberi challenge, Games, dan Karaoke^^
Overall, Acara PKKMB tahun ini menurut saya sangat seru..
Mungkin cukup lelah dengan beberapa tugas dan materi tetapi bisa diimbangi dengan break time seru dan gamesnya..
Mungkin jika ada saran untuk PKKMB kedepannya bisa sedikit mengurangi materi yang tidak berhubungan dengan pengenalan kampus agar para calon mahasiswa lebih Excited mengikuti seluruh jadwal acaranya^^

Sekian kesan dan pesan saya..
Sekiranya ada kesalahan kata saya mohon maaf..
Go UNILA!